Oleh
Agus Pribadi
Saat
ini teknologi informasi merambah hampir di setiap segi kehidupan umat manusia.
Dari sektor formal maupun informal. Dalam bidang pendidikan, teknologi
informasi telah merambahnya. Teknologi informasi berupa multimedia mulai
digunakan sebagai salah satu media pembelajaran. Di samping berbagai kelebihan
yang kerap diperkenalkan, multimedia juga mempunyai berbagai kekurangannya.
Kekurangan ini perlu diketahui agar guru dapat lebih proporsional dalam
menggunakan multimedia sebagai salah satu media pembelajaran. Multimedia bukan
satu-satunya media pembelajaran yang paling baik.
Di
tengah gencarnya revolusi umat manusia dari saat sebelum banyak digunakannya
teknologi informasi sampai pada saat ini, dimana teknologi informasi seperti
satu-satunya arah yang harus dituju oleh umat manusia. Maka perlu dibahas sisi
lain dari teknologi informasi (multimedia) dalam pembelajaran. Hal itu agar
guru tidak sekedar latah atau
ikut-ikutan dalam memanfaatkan media tersebut. Namun memang dari pertimbangan
dan kesadaran diri bahwa multimedia memang diperlukan dalam pembelajaran pada
materi pembelajaran tertentu (proporsional)
Beberapa
kekurangan multimedia, diantaranya :
Pertama,
jika menampilkan suatu materi pembelajaran, multimedia hanya menampilkan tiruan
atas realitas, bukan realitas itu sendiri.
Misalnya,
menampilkan gambar atau video tentang ekosistem pada pelajaran Biologi. Layar
LCD hanya dapat menampilkan tiruan (rekaman) gambar atau video mengenai suatu
ekosistem. Siswa hanya menontonnya, tanpa berinteraksi langsung dengan realitas
ekosistem itu sendiri. Kegiatan menonton masih kurang aktif jika dibandingkan
dengan berinteraksi langsung dengan realitas.
Kedua,
Multimedia merupakan media interaksi tidak langsung antara guru dengan siswa.
Guru menayangkan suatu gambar atau video, sementara siswa melihat materi yang
disajikan guru pada layar LCD tersebut. Pada kegiatan tersebut, interaksi guru
dengan siswa terjadi secara tidak langsung, yaitu melalui multimedia tersebut.
Hal
itu berbeda dengan interaksi langsung antara guru dengan siswa tanpa
multimedia. Ada interaksi mental yang lebih akrab, jika guru langsung
menjelaskan suatu materi pada siswa. Melalui penjelasan langsung (suara guru
secara langsungdengan tinggi rendah suara yang dapat diatur, senyuman, mimik
muka, gerakan tubuh dan bagian tubuh), guru lebih dekat dan akrab secara
psikologis dengan siswa.
Guru
sebagai sosok manusia ciptaan Tuhan yang paling sempurna tidak tergantikan oleh
media apapun. Perannya sangat unik dalam memfasilitasi siswa melakukan proses
pembelajaran. Keunikan ini yang membuatnya tidak tergantikan oleh teknologi
informasi apapun dan secanggih apapun.
Ketiga,
Multimedia lebih cenderung digunakan untuk menjelaskan materi yang bersifat
teoritis. Banyak materi praktis yang tidak dapat dilakukan dengan multimedia.
Misalnya berkebun, memasak, membuat herbarium, bermain sepak bola, dan lain
sebagainya.
Bijak
menggunakan multimedia
Dari
paparan mengenai sisi lain multimedia di atas, maka seyogianya guru lebih bijak
dalam menggunakan media tersebut. Multimedia tidak selalu dapat digunakan untuk
setiap materi pelajaran yang disajikan. Multimedia hanya salah satu media dalam
kegiatan pembelajaran. Masih banyak media lain selain multimedia yang layak
dipertahankan, misalnya alam, benda-benda, hewan, tumbuhan, sosial masyarakat,
dan sebagainya.
Dengan
bijak dalam menggunakan multimedia, menggunakannya dengan proporsional, maka
guru tidak akan terjebak dalam kegiatan pembelajaran yang tidak tepat. Hal itu
untuk tetap mempertahankan berlangsungnya pembelajaran sebagai mana mestinya,
sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Teknologi
dapat membantu mempermudah kegiatan umat manusia. Namun tidak setiap kegiatan
umat manusia dapat dilakukan dengan teknologi (multimedia). Ada rasa kasih
sayang, perhatian, tenggang rasa, perenungan, refleksi dan lain sebagainya yang
tidak dimiliki oleh teknologi (multimedia).
Teknologi
tidak untuk dihindari, tapi dimanfaatkan dengan bijak (proporsional). Hal itu
agar dapat dipetik manfaatnya secara optimal.[]
0 komentar:
Posting Komentar