BELAJAR SEPANJANG HAYAT


Catatan Harian Seorang Guru IPA







Selamat berkunjung di blog kami, semoga bermanfaat

Kamis, 10 November 2016

Tips Mengatasi Kebuntuan dalam Menulis


Oleh Agus Pribadi
Sebagai penulis yang ingin menghasilkan karya-karya yang berkualitas, tentunya kita harus rajin berlatih menggoreskan pena. Tentunya tidak untuk satu dua hari atau satu dua bulan kita menulis, namun untuk waktu yang lama atau bahkan seumur hidup kita, agar kelak kita bisa meninggalkan tulisan-tulisan kita untuk dibaca anak cucu.
Gambar Pixabay.com
Sebagaimana pernah saya tulis di kompasiana, jika kita terus menulis, maka akan semakin memperlancar kegiatan menulis kita. Sebaliknya jika kita terlalu lama tidak menulis kita akan kesulitan untuk menulis lagi. Seperti Hukum I Newton, benda akan terus bergerak jika sedang bergerak, dan tetap diam jika sedang diam. Contohnya jika kita naik bis dalam keadaan berdiri, tiba-tiba bis itu berhenti, maka kita akan terdorong ke depan, demikian juga sebaliknya, jika bis tiba-tiba melaju, kita akan jatuh ke belakang. Karenanya menulis terus menerus dibutuhkan agar tulisan-tulisan kita tetap lancar mengalir.
Namun demikian, terkadang kita merasa jenuh dalam menulis, yang pada gilirannya dapat membuat ide menulis kita menjadi buntu. Sebagaimana yang pernah saya alami, saya merasa jenuh dalam menulis, akibatnya ide menulis saya menjadi buntu. Untuk membuat tulisan menarik sesuai tema yang telah ditentukan menjadi sangat sulit. Dari hal tersebut saya mencari solusi, dan ada beberapa tips yang mungkin menurut saya bisa dijadikan solusi kejenuhan dan kebuntuan kita dalam menulis :
1. Saat jenuh, refreshinglah!
Saat kejenuhan menulis mulai menyerang kita, maka lakukanlah kegiatan lainnya khususnya yang bersifat refreshing . Misalnya rekreasi, menemani anggota keluarga belanja, dan lain sebagainya. Namun demikian jangan terlalu lama berhenti menulis, karena kalau terlanjur berhenti menulis bisa sulit untuk memulai lagi.
2. Saat sudah segar kembali, menulislah sebanyak-banyaknya, baik kuantitas maupun variasi tulisannya, karena tulisan-tulisan kita yang bermacam-macam, suatu saat dapat kita butuhkan untuk membuat buku , mengikuti lomba dan kepentingan lainnya.
Demikian tulisan sederhana saya, barangkali ada pembaca yang berkenan menambahkan tips dan berbagi pengalaman, dengan senang hati saya akan membacanya. []

Share:

0 komentar:

VIDEO PEMBELAJARAN

Arsip

Frequency Counter Pengunjung

Artikel Terbaru

LINK SAYA

Komentar Terbaru

Konsultasi IPA